Semua Perpustakaan
  • Semua Perpustakaan
  • Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Banten
  • Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Serang
  • Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Pandeglang
  • Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Tangerang
  • Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Serang
  • DINAS PERPUSTAKAAN DAN ARSIP DAERAH KOTA CILEGON
  • Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lebak
  • Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Tangerang Selatan
  • Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tangerang
Semua Kolom
  • Semua Kolom
  • Judul
  • Author
  • Penerbit
  • Lokasi Penerbitan
  • Subject
  • Call Number
  • ISBN/ISSN

Rihlah Ibnu Khaldun : Memoar Perjalanan Bapak Sosiologi dan Filsafat Sejarah Paling Brilian Sepanjang Sejarah

Jenis: Monograf

Author: Ibnu Khaldun

ISBN: 978-623-220-158-3

Edisi: Cet.1

Publisher: Pustaka Alvabet,

Fisik: 344 halaman ; 23 cm

Subjek: Biografi-Ibnu Khaldun

Bahasa: Indonesia

Penerbitan: Pustaka Alvabet, Jakarta : 2023

CallNumber: 921.09 IBN r CB.D.32.08.2023-6282

Uraian Singkat: Nama Ibnu Khaldun sangat terkenal baik di dunia Islam maupun Barat. Banyak sekali julukan yang disematkan kepadanya, seperti bapak sosiologi, peletak dasar filsafat sejarah, perintis ilmu ekonomi, hingga penggagas teori-teori politik. Karyanya yang sangat monumental adalah al-Muqaddimah. Ini sesungguhnya adalah bagian awal dari kitab Tarikh Ibnu Khaldun, yang lengkapnya bernama al-Ibar wa Diwan al-Mubtada wa al-Khabar fi Ayyam al-Arab wa al-Ajam wa al-Barbar wa Man Asharahum min Dzawi as-Sulthan al-Akbar. Orang lebih mengenal al-Muqaddimah. Padahal, Tarikh-nya juga penting, termasuk bagian terakhirnya yang merupakan memoar perjalanan Ibnu Khaldun, yakni at-Tarif bi Ibn Khaldun wa Rihlahtuh Gharban wa Syarqan. Buku ini adalah catatan penulisnya, tentang perjalanannya ke Barat dan ke Timur, yang jarang diketahui. Perjalanan ini menjadi semacam latar belakang dia menulis al-Muqaddimah dan secara keseluruhan kitab Tarikh-nya. Pengalaman perjalanan ini, di mana ia melihat dan mengalami langsung kondisi sosial-politik pemerintahan Islam yang bergolak, saling berperang, berebut kekuasaan antar amir dan sultan, bahkan antar keluarga kerajaan, menjadi bahan utama ia menulis teori-teori sosialnya dalam al-Muqaddimah. Buku ini juga menjadi karya penting untuk mengenal lebih dekat sosok Ibnu Khaldun, mulai dari nasab, keilmuan, kepribadian, ketokohan, hingga tanggung jawabnya dalam jabatan hakim agung yang dia emban dari penguasa.