Sukarno : Sebuah Biografi Politik
Jenis: Monograf
Author: Legge, J.D
ISBN: 978-602-6486-75-2
Edisi: Cetakan Pertama, Agustus 2023
Publisher: Baca/ PT Bentara Aksara Cahaya,
Fisik: xiii, 469 hlm : ilus ; 15 x 23 cm
Subjek: Biografi - Sukarno
Bahasa: Indonesia
Penerbitan: Baca/ PT Bentara Aksara Cahaya, Pondok Aren - Tangerang Selatan : 2023
CallNumber: 923.1 LEG s ; CB.D.32.08.2023-6692
Uraian Singkat: Buku ini didasari berbagai jenis sumber; sumber pers-pers nasionalis 1920-an dan 1930-an, koran berbahasa Indonesia Asia Raya pada masa pendudukan Jepang, pers Republik; tulisan dan pidato Sukarno sendiri; wawancara dengan orang-orang yang mengenal beliau pada berbagai tahap kariernya; juga kumpulan kepustakaan monografik yang selama bertahun-tahun telah berfokus terhadap banyak aspek Indonesia zaman Sukarno, sebagaimana ditunjukkan dalam pengantar buku ini. Meski sudah mencoba menyelidiki apa yang ada dibalik cerita resmi ke sumber-sumber asli di banyak hal, dan boleh jadi menambahkan beberapa “fakta” yang diketahui mengenai Sukarno, umumnya penulis menganggap tugasnya adalah berusaha menilai karier Sukarno berdasarkan catatan yang cukup dikenal. Rujukan di catatan kaki diminimalkan tapi menunjukan lebih spesifik jenis bahan apa yang sudah digunakan dan bagaimana menggunakannya. Sukarno adalah salah satu tokoh yang paling spektakuler di antara para pemimpin antikolonial yang berjuang melawan penjajahan Eropa di Asia dan Afrika pada paruh pertama abad ke-20. Ketika Indonesia merdeka, Sukarno menjadi pilihan satu-satunya untuk posisi presiden. Meski begitu, dalam banyak hal, Sukarno merupakan presiden yang kontroversial. Sesudah namanya tercoreng pada pertengahan 1960-an, Sukarno pelan-pelan disingkirkan dari jabatannya dan sempat terlupakan setelah kematiannya. Reputasi Sukarno sendiri jelas naik turun selama bertahun-tahun. Meski sejak lama dipandang sebagai pemimpin dan pencipta negara baru, beliau dicemooh pada pertengahan 1960-an, pelan-pelan didongkel dari kekuasaan antara 1965-1968 dan hanya sedikit dihargai pada waktu kematiannya, tahun 1970. Dan kemudian nyaris dilupakan, atau setidaknya diabaikan. Ketika putrinya Sukarno, Megawati Sukarnoputri menjadi presiden Indonesia pada tahun 2001, perhatian terhadap Sukarno bangkit kembali, sehingga karier dan warisan politiknya layak ditinjau kembali. Apakah berjalannya waktu dan kejadian-kejadian dalam 35 tahun ke belakang mempengaruhi cara pandang? Biografi Sukarno karya Legge ini berusaha menjawab pertanyaan tentang persepsi Indonesia saat ini terhadap presiden pertamanya.