Merayakan Asesmen, Merdeka Belajar
Jenis: Monograf
ISBN: 978-602-8740-96-8
Edisi: Cetakan Pertama, Maret 2022
Publisher: Literati,
Fisik: xii, 285 hlm. : ilus ; 14 x 21 cm
Subjek: Penilaian Belajar
Bahasa: Indonesia
Penerbitan: Literati, Ciputat - Tangsel : 2022
CallNumber: 371.27 MER_ ; CB.D.32.08.2022-6912
Uraian Singkat: Setelah sekian lama kita menyaksikan ujian nasional yang membuat murid tidak nyaman, kini saatnya kita menikmati cara penilaian baru yang lebih menarik dan berpihak pada kebutuhan murid. Asesmen menjadi tantangan tersendiri baik bagi murid maupun bagi guru. Jika dulu ujian nasional menjadi momok bagi murid dan orang tua, kini asesmen lebih berpusat pada murid. Bagaimana guru memulai pembelajaran dengan lebih dulu melakukan asesmen pada murid sehingga guru mengetahui kebutuhan belajar murid. Buku "Merayakan Asesmen" berisi lima topik yang memiliki keterikatan antara topik satu dengan yang lainnya. Pameran Karya merupakan praktik asemen dalam bentuk pameran karya hasil belajar murid; Asesmen Diagnostik merupakan asemen yang dilakukan guru untuk mengetahui kesiapan murid dalam proses belajar, diagnostik nonkognitif dan kognitif; Asesmen Formatif adalah praktik asesmen untuk mengetahui perkembangan capaian belajar murid dan proses pemberian umpan balik atas perjalanan belajar murid; Asesmen Sumatif merupakan praktik asesmen rekan guru dalam melakukan asesmen sumatif bersama muridnya yang tidak hanya menghadirkan kuantifikasi informasi capaian belajar murid; dan Asesmen Pengembangan Sekolah maupun madrasah untuk mewujudkan cita-cita atau tujuan dari sekolahnya. Buku ini berisi pengalaman/ praktik baiknya dalam melakukan asesmen pembelajaran di masa normal ataupun saat pandemi sekarang ini. Yang menarik, setiap cerita dalam buku ini adalah refleksi dari apa yang sudah guru-guru lakukan bersama muridnya. Tidak selalu bertutur tentang kesuksesan, tetapi juga kegagalan guru yang berani berefleksi hingga berhasil menemukan cara untuk mencapai tujuan belajar muridnya. Pada akhirnya, kita akan menyaksikan murid-murid yang merdeka dan berdaya dalam mencapai tujuan belajarnya. Murid dapat melakukan refleksi mandiri dan merdeka menentukan cara belajarnya sesuai dengan asesmennya. Pembelajaran yang berpusat pada murid menjadi ujung tombak keberhasilan pendidikan di masa depan. Salam guru belajar, salam merdeka belajar, selamat merayakan asesmen.
No Barcode | No Induk | Nomor Panggil | Akses | Status | Lokasi |
---|---|---|---|---|---|
Tidak Diketahui | Tidak Diketahui | Tidak Diketahui | Tidak Diketahui | Tidak Diketahui | Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Banten |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
---|