Semua Kolom
  • Semua Kolom
  • Judul Buku
  • Author Buku
  • Author Resensi
  • ISBN/ISSN

Sejarah Penaklukan JawaMemoir Of The Conquest Of Java

Author Buku: William Thorn; Penerjemah, Asnawi

ISBN: 978-602-0869-84-1

Author Resensi: N Ratih Suharti

Tanggal Resensi: 02 Juli 2024

Resensi Buku:

Pertempuran-pertempuran berdarah dan intrik-intrik jahat terlihat hidup dalam buku klasik sejarah militer ini! Berbekal semangat untuk menguasai dan bertualang, Major William Thorn menjabarkan tentang Invansi Inggris ke Pulau Jawa tahun 1811. Buku “Sejarah Penaklukan Jawa” ini merupakan warisan klasik yang sangat berharga dalam kontribusinya pada masyarakat sekarang tentang bagaimana kondisi Jawa pada awal abad ke-19 ini.

Berdasarkan pengamatan nyata, buku klasik ini merupakan laporan Sang Jenderal saat melakukan penaklukan di Pulau Jawa, dan beberapa kisah kecil tentang penaklukan di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Bali. Digambarkan secara jelas bagaimana kondisi sosial, budaya dan keagamaan di Jawa dan perbandingannya sebelum dikuasai oleh Inggris dan saat masih dikuasai Perancis dan Belanda. Karena bersifat memoar, maka buku ini merupakan hasil pengamatan subjektif dari sudut pandang Inggris waktu itu, namun pembaca tidak perlu khawatir, mengingat penjelasan buku sejarah penaklukan jawa ini demikian detail, maka buku ini serasa mengajak kita turut serta dalam peperangan dan penaklukan.

Kota Batavia yang bisa dijuluki “Ratu dari Timur” mengingat kekayaan penduduknya dan kemegahan bangunan-bangunannya serta luasnya jangkauan perdagangannya. Benar-benar merupakan jantungnya Kerajaan Belanda di Hindia, karena Pulau Jawa itu sendiri merupakan sumber utama semua kemelimpahan dan kekuatannya. Kerajaan Banten berada di bagian barat dari wilayah yang sangat luas ini, sementara di arah seberang Belanda menikmati kekuasaan tunggal atas garis pantai yang subur dan elok di pesisir utara pulau, yang penuh dengan kota-kota yang berpenduduk padat dan banyak sekali terdapat pelabuhan-pelabuhan. Dengan memiliki kekuasaan yang sangat besar seperti itu, tidak mengherankan jika pengaruh orang-orang yang gigih berusaha itu juga dirasakan dan dipatuhi di perairan sekitarnya; dan bahwa dengan banyak sarana untuk menumpuk kekayaan dalam genggaman mereka, produksi paling bernilai dari belahan bumi yang subur ini akan dikuras dan diboyong ke pasar-pasar besar dengan menggabungkan kebesaran kemewahan bumi Asia dengan aktivitas industri Eropa. (N Ratih Suharti)

Kata Kunci : Penaklukan Jawa – Sejarah