CEO in Training / Kinanti WP

Author Buku: Kinanti WP

ISBN: 978-623-92067-5-8

Author Resensi: N Ratih Suharti

Tanggal Resensi: 26 November 2025

Resensi Buku:

Novel ini bercerita tentang seorang wanita yang sama sekali tidak memiliki ambisi untuk menjadi seorang CEO. Tokoh utama yang bernama Kayla justru memimpikan kehidupan yang sederhana, yaitu menjadi ibu rumah tangga dengan suami yang memiliki sifat sebaik sang Papa. Kayla mendambakan kehidupan yang damai dan jauh dari tekanan pekerjaan, seperti yang ia lihat pada ibunya. Kayla merupakan seorang wanita muda yang memiliki sifat dan latar belakang yang sangat menarik dan kontradiktif. Kayla juga merupakan seorang tipikal wanita yang tidak tertarik sama sekali dengan gemerlap dunia bisnis dan kantor. Ia sangat menghindari dunia korporat meskipun ia adalah pewaris tunggal sebuah konglomerasi besar.

Untuk menghindari tuntutan keluarganya, Kayla sempat memilih untuk hidup di luar negeri. Selama di sana, ia menjalani kehidupan yang jauh dari kemewahan, bahkan bekerja di berbagai tempat sederhana. Meskipun seorang pewaris perusahaan, pengalaman hidup sederhana di luar negeri membentuknya menjadi pribadi yang mandiri dan tidak manja. Ia tidak memanfaatkan kekayaan keluarganya.

Namun, takdir membawanya pada jalan yang bertolak belakang dengan impiannya. Ia harus pulang ke Jakarta dan menghadapi kenyataan untuk mewarisi perusahaan besar milik Papanya. Meski sempat berkilah, mama dan papanya malah memberi syarat pernikahan sebagai solusi penerus perusahaan. Padahal mereka tahu ia masih jomblo dan pernikahan bukanlah agendanya dalam waktu dekat ini.

Situasi ini menjadi semakin rumit karena orang tuanya tahu bahwa pernikahan adalah hal yang selama ini ia hindari. Novel ini akan mengikuti perjuangan tokoh utama dalam menyeimbangkan antara impian pribadinya menjadi seorang istri dan ibu, dengan tuntutan besar untuk menjadi pemimpin perusahaan—semua sambil menghadapi syarat pernikahan yang tak terduga.

Akhirnya jadilah ia menyandang jabatan sebagai CEO in Training dengan agenda terpaksa. Meski belum yakin mampu menjalaninya, terlebih lagi karena Kayla sama sekali nggak kenal orang yang dipilih papanya untuk menjadi mentor. Ia dipaksa masuk ke dalam lingkungan perusahaan dan harus berjuang untuk belajar menjadi seorang pemimpin. Judul buku ini merefleksikan proses pelatihan yang harus ia jalani, yang penuh dengan rasa tidak nyaman dan penolakan dari dirinya sendiri.

Buku ini merupakan kisah drama romansa yang kental dengan tema forced marriage dan perjuangan karakter dalam menemukan jati dirinya di tengah ekspektasi keluarga dan dunia korporat. Kayla adalah karakter yang kuat, mandiri, tetapi reluctant (enggan) dalam menghadapi takdirnya sebagai CEO. Perjalanan ceritanya adalah tentang bagaimana ia menemukan keseimbangan antara impian sederhananya dan tanggung jawab besar yang diwariskan kepadanya. (N Ratih Suharti)