Kota dan Kabupaten dalam Lintasan Sejarah (Banten, Lebak, Subang, Kuningan)
Author Buku: editor, Heru Erwantoro dan Sindu Galba
ISBN: 978-979-1142-00-9
Author Resensi: N Ratih Suharti
Tanggal Resensi: 17 November 2025
Resensi Buku:
Buku ini merupakan kompilasi kajian sejarah yang berharga, berupaya menyajikan historiografi regional dari empat wilayah berbeda di Jawa Barat dan Banten: Banten, Kabupaten Lebak, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Kuningan. Tujuannya adalah untuk mendokumentasikan dan menganalisis proses pembentukan, perkembangan sosial-politik, dan warisan budaya dari entitas-entitas administrasi ini dari masa pra-kolonial hingga era modern.
Kekuatan buku ini terletak pada pendekatan komparatifnya yang tersirat. Meskipun setiap bab fokus pada satu daerah, pembaca diajak melihat bagaimana dinamika sejarah yang sama (misalnya, pengaruh kolonial atau kebijakan desentralisasi) menghasilkan respon dan transformasi yang berbeda-beda di setiap wilayah berdasarkan struktur masyarakat dan letak geografisnya.
Konten buku ini menawarkan wawasan mendalam mengenai pembentukan identitas dan batas-batas teritorial:
- Banten: Pembahasan kemungkinan besar menyoroti transisi dari pusat Kesultanan Islam yang kuat menjadi wilayah administrasi yang terus bergeser di bawah kekuasaan Belanda dan perkembangannya menuju provinsi yang mandiri.
- Lebak: Kajian mengenai Lebak cenderung menelusuri peran masyarakat adat (seperti Baduy) dan sejarah perlawanan lokal. Aspek ekonomi kolonial, seperti pembangunan perkebunan dan infrastruktur, yang memengaruhi masyarakat tradisional juga menjadi fokus penting.
- Subang: Sejarah Subang yang unik sangat terkait dengan peran perkebunan swasta (Partikelir) besar pada masa kolonial. Narasi Subang biasanya berpusat pada perkembangan ekonomi komersial, migrasi tenaga kerja, dan stratifikasi sosial yang dihasilkan oleh sistem perkebunan.
- Kuningan: Fokus Kuningan seringkali adalah peranannya dalam jaringan kerajaan Sunda kuno dan perkembangannya sebagai pusat pertanian dan kebudayaan di wilayah timur Jawa Barat, termasuk peran pentingnya dalam kancah perjuangan kemerdekaan.
Keunggulan dan Kontribusi Keilmuan
· Mengisi Kekosongan Sejarah Lokal: Ini adalah sumber penting yang mengalihkan fokus dari sejarah nasional yang sentralistik ke sejarah daerah (lokal), memberikan pengakuan pada keragaman pengalaman di tingkat kabupaten.
· Dokumentasi Primer: Sebagai terbitan dari Balai Kajian Sejarah, isinya kemungkinan besar berbasis pada penelitian arsip yang kuat dan pengumpulan data sejarah lisan, menjadikannya referensi primer bagi akademisi.
· Multidimensi: Kajian tidak terbatas pada politik dan perang, tetapi juga mencakup aspek sosial, ekonomi, dan budaya, memberikan gambaran sejarah yang lebih utuh.
"Kota dan Kabupaten Dalam Lintasan Sejarah Banten, Lebak, Subang dan Kuningan" adalah sebuah karya kolektif yang esensial bagi peminat sejarah regional, pemerintah daerah, dan akademisi yang mengkaji dinamika Jawa Barat dan Banten. Meskipun gayanya mungkin bersifat akademis dan padat, kontribusinya dalam memperkaya historiografi Indonesia dengan detail-detail lokal yang terperinci membuatnya menjadi buku yang wajib dimiliki dalam perpustakaan sejarah regional.