Demokrasi, Islam dan Kebantenan ( Kumpulan Catatan )
Author Buku: ALI Faisal
ISBN: 978-602-18158-3-0
Author Resensi: N Ratih Suharti
Tanggal Resensi: 31 Januari 2024
Resensi Buku:
Era reformasi telah membuka peluang untuk mewujudkan cita-cita masyarakat Indonesia dalam menata kembali penegakan Hak Asasi Manusia (HAM) sesuai dengan konstitusi bahwa setiap warga negara mendapatkan hak yang sama dalam kaitannya Perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM). Kondisi tegaknya HAM perlu ditopang oleh kemauan bersama untuk mewujudkan kehidupan yang mengedepankan rasa kemanusiaan. Mengedepankan prinsip-prinsip kemanusiaan dibutuhkan pondasi dasar kita untuk memperkuat nilai-nilai keberagamaan dan keislaman kita sebagai amanat tegaknya prinsip-prinsip kemanusiaan yang hakiki. Issu mendasar yang diusung sejak era reformasi adalah mengembalikan nilai-nilai kearifan lokal sebagai kekuatan daerah untuk menyelesaikan berbagai persoalan sosial kemasyarakatan baik di tingkat daerah maupun di tingkat nasional. Kearifan lokal yang dimiliki Banten dalam menata dan mempertahankan identitas sebagai warga masyarakat lokal Banten. Hal itu terungkap bahwa Banten secara spesifik telah memiliki kekayaan budaya lokal yang sarat dengan nilai-nilai dan prinsip-prinsip kemanusiaan dalam menyelesaikan persoalan sosial kebangsaan.
Buku ini berisi gagasan yang berdasarkan pada fenomena-fenomena sosial yang berkembang saat ini baik ditingkat lokal hingga ke tingkat nasional. Hal ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan gagasan sederhana bagi pembaca dan untuk dijadikan sebagai bahan perenungan dan bahan diskusi dalam menemukan solusi alternatif dalam menegakkan Hak Asasi Manusia dan mewujudkan demokrasi di tingkat lokal. Momentum pemilihan kepala daerah secara langsung oleh rakyat telah menjadi titik perhatian yang sangat penting saat ini untuk dijasikan perenungan terkait keberhasilan yang telah dicapai. Buku ini juga diharapkan dapat membuka cakrawala kita dalam melihat sisi-sisi lokal, betapa pentingnya budaya lokal yang sarat nilai-nilai dapat dijadikan sebagai momentum dalam membangun semangat mewujudkan kesiapan sumber daya manusia di tingkat lokal hingga terbentuk nilai kebersamaan dalam membangun masyarakat yang berfikiran global. (N Ratih Suharti)
Kata Kunci : Demokrasi, Islam, Banten