Mantra Dan Benda Magis Masyarakat Banten

ISBN: 979-979-9152-37-31

Author Resensi: N Ratih Suharti

Tanggal Resensi: 31 Januari 2024

Resensi Buku:

Pandangan dan kepercayaan terhadap dunia gaib (magis) tidak bisa dilepaskan dari corak pemikiran manusia, karena dunia magis merupakan salah satu dimensi lain yang hadir dalam pemikiran dan kepercayaan manusia. Bagi masyarakat Banten khususnya masyarakat pesantren kepercayaan terhadap benda magis dan mantra merupakan fenomena sosial yang menjadi bagian penting dari budaya masyarakat Banten. Kepercayaan terhadap benda magis dan mantra pada masyarakat Serang Banten menjadikan tradisi magis menjadi penting dalam beragam aktifitas sosial keagamaan mereka dan terus ditransmisikan dan diwariskan kepada generasi-generasi berikutnya. Banyaknya ahli magis baik kyai hikmah, ahli hikmah maupun dukun dan wong pinter yang terdapat di Banten menjadikan tradisi ini terus hidup dan terpelihara. Beragam masalah praktis yang ditemukan dalam kehidupan sosial seringkali diatasi dengan cara-cara magis, bahkan untuk masalah politik, seperti dalam pemilihan kepala desa, bupati ataupun anggota legislatif, sebagian orang masih mempercayakan para ahli magis untuk bisa membantu mereka memenangkan proses pemilihan. Ini menjadi bukti bahwa tradisi magis menjadi budaya yang terus hidup dan diyakini oleh sebagian masyarakat Banten.

Banyaknya benda-benda magis yang masih dimiliki dan digunakan oleh sebagian masyarakat Banten, dan mantra yang masih ditransmisikan secara lisan oleh mansyarakat Banten mengindikasikan masih kuatnya kepercayaan masyarakat Banten terhadap hal-hal yang berbau magis yang dipercaya dapat menjadi solusi praktis bagi manusia untuk mengatasi masalah yang mereka hadapi, baik itu permasalahan sosial, ekonomi maupun politik. Selanjutnya untuk memperoleh benda magis ataupun mantra tertentu, ada beragam ritual yang harus dijalani baik oleh si pengamal maupun si pemberi ilmu magis. Ritual puasa, ngewirid, ngekum, semedi, tirakat dan lain sebagainya merupakan bagian penting yang harus dijalani dalam mempelajari mantra dan memperoleh benda magis. Tanpa ada ritual, benda magis maupun mantra hampir tidak mungkin dimiliki dan diperoleh.(N Ratih Suharti)

Kata Kunci : Mantra, Benda Magis, Masyarakat Banten